Segmentasi market merupakan pembagian kelompok pembeli yang memiliki perbedaan kebutuhan, karakteristik, ataupun perilaku yang berbeda di dalam suatu market tertentu. Menurut Philip Kotler dan Gary Amstrong, pembagian market menjadi beberapa kelompok kastemer yang berbeda.

Bagaimana dengan mobil? Khususnya mobil modifikasi. Tentu sangat beragam. Kalau DeepEnd boleh menyebut, “Segmentasi market saat ini sangat HYBRID!” Perlu bagi DeepEnd merangkul segala segmentasi Garage Goal. Semua aliran modifikasi boleh masuk. Asal bukan mobil patung ya.

Termasuk Odc ini bikin DeepEnd penasaran, extreme with style. Engine bay bersih dan rapi. Wiretuck, hampir tidak ada yang terpikir buat ngumpetin kabel-kabel di ruang mesin Odc milik Wahyu ini. Kabel-kabelmesin, ABS, boks sekring, aki dan beberapa peranti mesin lainnya disembunyikan. Cukup radikal gagasannya.

Namun yang nampak signifikan ekstrem itu ada pada desain body kitnya. Berkatnya, bodi bisa menempel ke aspal. Secara goal, body kit dapat meningkatkan aliran udara atau menambah gaya, tetapi tidak selalu keduanya. Odc jelas menambah gaya. DeepEnd yakin, ini bukan kerja sekali. Penyempurnaan panel bodi di fender, pastilah sulit. Bikin lengkung (wheel arch) mudah di atas kertas. Pada penerapannya tentu tak mudah. Body kit ini cenderung membuat mobil secara visual lebih agresif. Sebuah nilai tambah dalam hal menarik perhatian di jalan, kontes atau pemotretan.

Memakai fiberglass, Platinum Motorsport totally custom mengapplikasinya. Sepanjang sejarah yang DeepEnd catat, Platinum bukan hanya andal ngecat, tapi gape bikin body kit. Tetap ditemui kendala, “Karena ini mobil penumpang dengan 4 pintu, jadi kesulitan terbesar ada dalam penentuan modelnya. Agar tak keliatan berlebihan. Jadi agak sulit menentukan bentuk yang enak dipandang,” ucap Ican Talib dari Platinum Motorsport.

Untuk cat, dipakai merek DeBeer. Warnanya oranye, dikombinasi gold Xirallic dan pernis Glasurid HS-UV. Karakter cat seperti ini jika tidak tepat pengaplikasiannya, mudah sekali terlihat belang. Kalau bahasa Jawanya: blorok alias tidak rata. Terutama di bagian yang cukup luas seperti pintu dan kap mesin. DeepEnd yang kebagian motret siang itu, muterin 360 derajat. Boleh dibilang, catnya berhasil nempel di mobil milik kelahiran 25 April 1981 ini.

Pehobi mancing ini memantaskan Work Lanvec LS1 pada mobilnya. Punya lebar depan 10.5 inci dengan ET -27, dan lebar depan 12.5 inci dengan offset -30. Secara model dan spec, keren sangat velgnya. Pantulan bayangan ujung bilahnya, membuat efek dimensional yang melebar. Trik membuat efek makin dalam bibirnya. Offset super minus inilah yag jadi penyebab bodi melebar.

Untuk ban, dipercayakan pada Acellera Phi 2 berukuran 225/35ZR19 dan 285/35ZR19. Di rodan depan, cenderung tidak ada kesulitan. Sebab Accelera nariknya enak di ukuran 225/35. Cuma challenge ditemui saat penentuan ukuran ban belakang. Kalau memakai 275/30, hill ban tak sampai ke ujung velg. Akhirnya diputuskan memakai 285/30 yang cenderung ‘ngedonat’ jadi agak terlihat tebel di belakang. Tapi dirasa lebih aman karena dinding ban bisa sampai ke ujung bibir velg. Apa yang dilihat, belum tentu sesuai dengan yang dirasa. Maka pilihannya jatuh pada soal safety.

Baru deh, setelah semua selesai, pengaturan suspensi udara menjadi kunci. Air sus memakai Airlux yang diduetkan dengan balon Air Pride. Mudah diaplikasi, dan sama sekali tak ada hambatan pemasangan. Yang jelas, karakter handling masih sangat nyaman untuk ukuran mobil keluarga.


Workshop:
Body work, paint & under carriage: Platinum Motorsport @vinoplatz
Air suspension & under carriage: 4L Autoworks @4l_autoworks
Audio: https: Din Audio @dinaudioinstaller
Engine: AP Speed @apspeedjkt

Data Mods:
Wiretucked engine harness, K20 Type R cover head, VTEC killer, Skunk2 intake Pro Series, Skunk2 fuel rail, custom intake filter, Sinergy alumunium radiator, K-Tuned coil cover, K-Tuned pulley, custom header & exhaust, Dastek Q4 piggyback, full retrimmed interior w/ MBtech, LCD 23 inches, front speaker 3-way, rear speaker 2-way, 2 subwoofer 12 inches, Digital Sound processor, monoblock power, 4 channel power, custom front & rear bumper, custom over fender, custom side skirt, custom duck tail, custom front splitter, custom side splitter, custom rear diffuser, custom rear spoiler, custom tail light, custom orange w/gold Xirallic, Work wheels Lanvec LS1 19x(10.5+12.5) inches, Accelera tyres PHI 225/35ZR19 & 285/30ZR19, Airlux suspension, Air Pride bags, custom camber/toe/arm, front BBK AP Racing 6 pot & 380 mm, rear BBK AP Racing 4 pot & 355 mm