Mobil listrik kini sudah mulai marak di Asia Pasifik, termasuk Indonesia. Misalnya maraknya Tesla yang mulai hadir di Indonesia atau kedatangan Hyundai Ioniq dan Hyundai KOna Electric pada awal tahun 2021. Dan kini, semakin banyak mobil listrik yang meramaikan pasar Indonesia.

Dengan adanya mobil listrik, maka diperlukan fasilitas yang memadai, yaitu fasilitas fast charging station. Tentunya Anda tidak mau menunggu 8 jam ketika di mall karena baterai mobil Anda habis bukan?

Vendor teknologi fast charging pun kini bermunculan dari berbagai lembaga. Salah satunya adalah Siemens yang baru meluncurkan SICHARGE D yang diklaim sebagai pengisian daya DC cepat terefisien untuk kendaraan listrik di Asia Pasifik.

SICHARGE D merupakan sebuah sistem fast charging dengan kekuatan pengisian 160kW hingga 300kW, baik dari awal atau dengan peningkatan plug-and-play. 

Selain itu, pengisi daya ini juga mendukung tegangan antara 150 dan 1.000volt (V) dan arus hingga 1.000 ampere (A) di semua outlet DC. Hal ini memungkinkan beban daya secara penuh untuk kendaraan masa depan serta biaya operasional rendah yang dibutuhkan oleh kendaraan listrik pada umumnya. 

SICHARGE D juga dapat dikonfigurasi dengan CCS2 (Combined Charging System) atau kabel konektor CHAdeMO dengan berbagai kapasitas hingga 400A atau sistem berpendingin cairan 500A.

Sesuai dengan klaimnya, SICHARGE D memiliki tingkat efisiensi yang stabil di atas 95,5 persen dan efisiensi puncak 96 persen. Hal ini bisa menguntungkan penyedia jasa fast charging karena biaya operasional yang lebih rendah.

Selain itu, desainnya yang ramping yang memiliki konfigurasi standar dua outlet DC dan satu AC akan mengoptimalkan ruang parkir.

Untuk memastikan waktu aktif maksimum dan ketersediaan pengisi daya tertinggi, maka layanan terhubung digital disertakan dalam kontrak layanan individual dengan pelanggan. Layanan ini berkisar dari pemeliharaan preventif dan korektif, pembaruan firmware jarak jauh, suku cadang, dukungan, dan konsultasi serta pelatihan.

“Teknologi pengisian cepat ini merupakan faktor penting untuk mendorong masa depan eMobility yang berkelanjutan di Asia Pasifik. Dengan memastikan pengisian daya yang mudah dan cepat, kami menjadikan kendaraan listrik sebagai pilihan yang layak bagi banyak orang. Selain itu, teknologi pengisian cepat SICHARGE D dapat ditingkatkan serta terukur sehingga memungkinkan penyedia layanan e-charging dan pengguna kendaraan listrik untuk meningkatkan investasi mereka selangkah demi selangkah,” ungkap Siddhant Gupta, Head of Future Grid, Siemens di Asia Pasifik.