Nissan tampaknya mulai menanggapi pasar Indonesia dengan lebih serius. Setelah sebelumnya meluncurkan Livina, X-Trail facelift, dan memperkenalkan Leaf, kini Nissan telah menandatangani nota kesepahaman dengan Indomobil Group.

Nota kesepahaman atau MoU tersebut dibuat dengan maksud membentuk kemitraan strategis untuk memperkuat merek Nissan di pasar otomotif Indonesia.

Dalam nota kesepahaman tersebut, Indomobil Group akan memiliki mayoritas saham di perusahaan distributor Nissan, PT. Nissan Motor Distributor Indonesia, dengan Nissan mempertahankan 25% kepemilikan.

Melalui kolaborasi selama beberapa dekade antara Nissan dan Indomobil Group, dan pemahaman mendalam akan pasar otomotif Indonesia, kedua perusahaan bermaksud untuk memanfaatkan kekuatan masing-masing dalam hal produk dan layanan.

MoU ini sendiri merupakan bagian dari Nissan Next yang berupa rencana transformasi global Nissan untuk mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan dan menguntungkan. Nissan akan mendorong strategi penjualan dan layanan yang terfokus di Indonesia dengan memperkuat kolaborasinya dengan mitra lokal, Indomobil Group.

Nota kesepahaman ini menggarisbawahi komitmen Nissan untuk terus membangun mereknya di Indonesia dan selalu memberikan layanan terbaik kepada 300.000 pelanggan kami, saat ini dan di masa yang akan datang. Jelas Isao Sekiguchi, Presiden Direktur, Nissan di Indonesia.

“Hubungan kami dan Nissan dibangun berdasarkan rasa saling menghormati dan nilai-nilai bersama. Kolaborasi yang lebih dalam dengan Nissan akan membuka peluang besar untuk memperkuat pelayanan kami demi kepentingan pelanggan dan mitra bisnis,” ujar Jusak Kertowidjojo, Presiden Direktur dan CEO Indomobil Group.

Nissan di Indonesia akan terus meluncurkan berbagai produk baru di segmen strategis dan mempertahankan kepemimpinan dalam mobilitas elektrik di Indonesia dengan peluncuran beberapa model elektrik kedepannya seperti the all-new Nissan Kicks e-POWER dan Nissan LEAF, serta model-model lainnya.