Pada musim lebaran, mobil seringkali dipakai dengan lebih intens dari biasanya. Misalnya karena pulang ke kampung halaman. Atau mungkin marathon ke rumah sanak saudara sehingga kilometer mobil pun bertambah secara signifikan.

Karena itu, ada baiknya melakukan pengecekan ringan pada beberapa komponen mobil. Berikut 5 komponen yang disarankan DFSK untuk di cek.

  1.     Sistem Kelistrikan

Pemilik kendaraan bisa memeriksa sistem kelistrikan dengan dimulai dari memeriksa kondisi aki yang berada di dalam mesin, di aki biasanya terdapat indikator yang menunjukan kondisi kerjanya. Pemilik bisa melihat indikaotr yang diberikan dengan artinya yang biasanya terpampang di bagian atas aki.

Selain itu, pemilik mobil bisa melakukan pemeriksaan dengan mengaktifkan sejumlah komponen lainnya, seperti lampu sein, lampu hazard, lampu utama, wiper, dan head unit. Apabila semua komponen bekerja dengan baik, maka kemungkinan besar sistem kelistrikan kendaraan dalam kondisi baik dan optimal.

  1.     Oli Mesin

Cara paling mudah pertama yang harus dilakukan untuk memeriksa oli mesin, dengan mengecek odometer. Apabila sudah memasuki waktu untuk pergantian oli mesin, maka segera menggantinya dengan oli baru.

Selanjutnya, dengan cara mengecek kondisi oli mesin melalui dipstick. Melalui dipstick ini maka pemilik kendaraan bisa mengecek kualitas dan volume oli dari luar mesin. Bila volume oli di bawah batas minimal maka bisa ditambahkan oli yang sejenis, dan apabila sudah hitam pekat maka sebaiknya diganti saja, bahkan ketika belum menyentuh kilometer untuk servis.

  1.     Radiator

Radiator bekerja untuk mendinginkan panas di mesin selama bekerja keras menjalankan mobil. Kondisinya perlu diperhatikan karena apabila abai diperiksa kondisinya, bisa-bisa kendaraan mengalami overheat.

Cara mudah untuk mengecek radiator adalah melalui cairan radiator masih sesuai dengan standar atau tidak. Apabila sudah berkurang maka bisa ditambahkan, dan pastikan di bagian bawah mobil tidak ada kebocoran cairan radiator.

  1.     Kondisi Ban

Ban merupakan komponen yang paling bekerja keras selama perjalanan karena menopang bobot kendaraan dan kontak secara langsung dengan jalanan. Pemilik kendaraan perlu memeriksa kondisi ban, baik dari segi tekanan angin dan ketebalannya.

Bisa dilihat ban kurang angin, maka bisa menambah tekanan angin yang sudah direkomendasikan oleh pabrikan. Pemilik mobil bisa melihat rekomendasi tekanan dan ukuran ban dari pabrikan di pilar pintu pengemudi. Sedangkan apabila sudah tipis atau permukaannya sudah tidak rata, maka disarankan untuk segera diganti dengan ban baru.

  1.     Kebersihan Interior & Eksterior

Pemilik mobil membersihkan kendaraan di interior dan eksterior untuk memberikan kenyamanan bagi penumpang. Dimulai dari mengeluarkan sampah, barang yang tidak digunakan, serta membersihkan kotoran yang ada di interior. Setelah itu dilanjut dengan mencuci eksterior dengan menggunakan sampo khusus yang diperuntukan bagi body mobil.

“Pemeriksaan kondisi kendaraan perlu dilakukan karena mobilitas di saat lebaran biasanya cukup tinggi dengan melewati berbagai kondisi jalan sehingga kondisinya harus di cek kembali. Anda bisa melakukan pemeriksaan kondisi kendaraan secara mandiri dengan mudah dan bahkan di waktu-waktu senggang kala di rumah,” ungkap PR & Media Manager PT Sokonindo Automobile, Achmad Rofiqi.