Dari Jakarta dibawa ke Pekanbaru.
Jauh banget!
Ada apa?
Konsepnya bagaimana?
Dan banyak lagi pertanyaan berkecamuk di benak DeepEnd.
BMW 320d ini rupanya collaboration project antara HSR Forged dan Creative Automodified. Awalnya hanya sebatas membuat velg. Selanjutnya ide liar semakin berkembang. Jadilah makin panjang waktu untuk memperganteng sedan diesel ini.
Namanya CK-CRE. Spiritnya: “Impossible is Nothing”.
Velg ini diciptakan khusus untuk mobil team HSR BMW F30. Timeless design yang dipadukan dengan gaya modern dan finishing yang spesial. CK-CRE didesain dengan model 5-spoke yang terbelah dua. Dengan lips velg yang cukup dalam dan face velgnya yang dibuat concave dengan bubuhan tulisan Impossible Is Nothing di bagian pinggir facenya.
Desain velgnya dibuat unik, dengan model 3-piece dan rivetsnya yang tersembunyi. Finishing pada lips dan face velg ini dibuat berbeda. Dimana ada penekanan pada facenya yang dibikin gloss black dan gloss deep bronze.
Untuk landasan teknisnya, CK-CRE dibuat dengan spesifikasi ring 19 inci dan punya lebar belang 10.5 dan 12 inci. Sedangkan PCD-nya jelas menyesuaikan PCD BMW F30 yaitu H5X120 dengan offset yang cukup ekstrem yaitu minus 30 untuk yang bagian depan dan minus 50 di bagian belakang.
Setingannya dibikin fender to lips.
Didukung ban Accelera Phi 2 berdimensi 255/35ZR19 dan 295/30ZR19. Plus suspensi udara yang disokong penuh oleh Air BFT.
Dari sini, berlanjut pada bodi.
Perawakan aero dibuat custom, dimana di depan modelnya mirip seperti M4 dan di belakang modelnya terpengaruh oleh M3. Ditambah lagi dengan custom carbon splitter di sekeliling body kitnya, dan custom carbon rear diffuser.
Judulnya sudah jelas ya…, CUSTOM!
Bikinan Creative Automodified.
Wide bodynya yang menyatu ke bodi asli tanpa ada lubang-lubang baut alias paku keling. Lebih netral dan natural. Tapi tantangannya, harus dibikin sangat presisi supaya alur garisan bodinya ketemu dengan wide bodynya.
Bagaimana menurut DeepEnder?
Mari kita mengacu pada jawaban Harprit Singh, saat ditanya hal-hal apa saja yang membuat mobil modifikasi ini keren?
Bos Creative Automodified menjelaskan, “Modifikasi di bodi mobil ini banyak kastemisasi. Selain banyak sabar, juga perlu banyak trik untuk mengharmonisasikan garis, sudut, bentuk sekaligus tanpa melupakan fungsi-fungsi.”
Contohnya terjadi pada kap mesin. Model standar dianggap lebih plain ketika semua bentuk pinggang dan panggul sudah menggemuk. Kap mesin model M3 yang memiliki tonjolan pada ventnya, dianggap sebagai trik harmonisasi secara desain. Walaupun juga di sisi lain, vent tersebut berguna bagi sirkulasi di dalam ruang mesin.
Pamungkasnya disumbang oleh cat.
Kelir ini terinspirasi dari warna BMW M4 speed yellow. Namun terjadi modifikasi pada warna. Base coat warna putih lantas dilabur yellow solid 10 layer dengan clear coatnya dari Glasurit HS. Spray yellow solid tergolong sulit, hampir dikata seperti ngecat candy paint. Sebab jika lapisan layer cat tidak rata, akan kelihatan belang-belang pada bodi mobil.
Workshop:
Creative Automodified @creative_automodified
Data Mods:
Creative Automodified body kit, Creative Automodified carbon splitter, Creative Automodified carbon rear diffuser, Creative Automodified carbon duck tail, Creative Automodified carbon mirror, aftermarket head lamp LCI model, aftermarket stop lamp, Creative Automodified speed yellow paint, universal sunroof, HSR Forged CK-CRE 19x(10.5+12) inches, Accelera Phi 255/35ZR19 & 295/30ZR19, HSR brake 6 pot/355 mm & 4 pot/345 mm, Air BFT air suspension, M3 F30 wheel steering