Mumun ini punya pengalaman antar kota antar pulau. Tumbuh dan besar di Jawa, serta kerap menyapa Jakarta, Bandung, Jogja dan banyak kota lainnya, sekadar untuk menyambangi car enthusiast di kota tersebut. 

Di Jawa itulah Mumun sigap jadi pesolek. 

Kulitnya berganti warna.
Jadi oranye.
Kini menghijau.

Sepatunya pun tak hanya satu model.

Mengikuti masanya.
Mengikuti trennya.

Mumun berbasis Accord Euro CL9 yang diconvert menjadi Accura TSX.
Hasil before and afternya kelihatan langka.
Sebab bentuknya saja tak banyak populasinya.

Apalagi oleh majikannya, Aji alis Bang Aji, Mumun dijadikan Erotism dengan agressive camber.

Kelahiran Solo, 28 April 1997, ini sukses memberikan double hook lewat “ancaman” camber dikombinasikan kelirnya yang cerah dan nyentrik.

Velg yang dipakai Work Meister 19x(10+10.5) inci dengan ET -42 dan -48. Velg asal Jepang ini kuat, specnya pun pas dengan konsep mobilnya jadi di “jalanan tengil” tetap aman dan bahkan selalu nyetel di jalan.

Bannya memakai Accelera Phi-R berukuran 225/35 dan 245 35. “Ban ini sangat bagus dan proper untuk velg yang saya pakai,” ucap Aji yang doyan mancing ini. 

Dari duet velg dan ban ini, Aji memadukannya dengan air sus Air Lift Performance yang lengkap dengan manajemen yang memberika Aji rasa tenang saat menaik-turunkan tekanan udaranya. 

Aji mengungkapkan kaki-kaki mobil ini cukup rumit. Dengan camber yang cukup aggressive, pastinya sektor kaki-kaki memakan banyak waktu dalam hal set up camber, arm, hingga radius dan wide body.


Workshop:
Undercarriage; ASN Garage @asngarage
Body paint: Paduka Auto Garage @padukaautogarage