Modifikasi | Honda HR-V 2016 – DADDY THE HUMBLE

DeepEnd baru kenal dengan Fadli Ibnu Hanan.

Panggilannya Daddy.

Tapi tersebutnya Dedi.

Yo wislah, mana-mana nama apapun bagus aja.

Yang penting modifikasinya!

Tapi pulangnya ke bandara, Daddy mengajak teamnya, Humble Medan, untuk mengantar DeepEnd. Humble Medan diisi banyak persona yang doyan kecepatan. Siang itu, hampir 10 mobil berjalan meliuk-meliuk mengikuti irama pimpinan konvoi. Terus terang ini momen paling pleasant sekaligus epic bagi DeepEnd.

Kembali ke MacBook.

Daddy punya HR-V yang juga dibikin bisa ngebut. Kelahiran Medan 25 Desember ini mengambil makna street racing dimana tetap bisa dipakai untuk kegiatan sehari-hari. HR-V bermesin 1.500 cc ini masih dibiarkan standar. Namun Daddy memberikan sentuhan lewat Dastek Q4, koil HKS dan tentunya busi-busi racing.

Sisanya Daddy mengentengkan bobot, lewat pemakaian WedsSport TC 105X yang di pabriknya di-machine cutting sedemikian rupa pada bagian samping bilah-bilah velg. Pengurangan bobot velg lebih lanjut diterapkan pada dinding bagian dalam hub tengah dan sisi jari-jari, menghilangkan material yang tidak perlu tanpa mempengaruhi kekuatan roda.

Dan kebetulan, “Saya suka yang model jari-jari dari pada model palang tebal.” Dimensi velg dengan ring 17×8 inci dan offset 38. Berbekal spec ini membuat velg tersebut rata fender dan tidak keluar/masuk dari fender. Yang kemudian diimbangi oleh Champiro SX2 225/45R17, “Karena seperti yang kita tahu ban ini terkenal meaty, nyaman dan lembut.

Saat acara Dolan Dolan #2, Daddy tak ragu untuk ikut serta. Dukungan coilover Tein Flip Z menjadi kontributor utama perjalanan. Kondisi mobil yang semakin pendek namun tetap masih bisa mengejar kenyamanan level standar. “Tidak susah…, jika kita ingin tinggi/rendah, tinggal disetel sendiri,” ucap Daddy.

Daddy juga menggusur jok belakang, sebagai reduksi bobot. Suasana kabin kini digantikan oleh roll bar berwarna kuning. Selain menjadi “syarat safety”, roll bar ini jadi tempat gantungan baju komunitas Humble.