CU Later Gray sejauh ini adalah warna terbaik untuk GR Supra.
Merupakan warna khusus yang dirilis Toyota untuk Supra generasi 5.
Abu-abu punya variasi atau nada tertentu dalam spektrumnya.
Disebut sebagai warna akromatik, artinya tanpa rona apa pun, seperti putih dan hitam.
Namun demikian, dalam kisaran CU Later Gray, terdapat banyak sekali warna di dalamnya, masing-masing dengan kombinasi spesifik kecerahan dan kegelapannya.
Bisa bervariasi nuansanya, dari abu-abu yang lebih terang, yang lebih mendekati putih, hingga abu-abu yang lebih gelap, yang mendekati hitam. Bahkan ada nuansa jingga persis di punggung paling luar daripada bodi yang terkena cahaya.
Pada akhirnya, definisi CU Later Gray bisa membangkitkan perasaan atau kesan yang berbeda-beda, tergantung pada nada dan konteksnya. Singkatnya, mobil berkarakter cepat yang mampu diajak menyusur karpet merah.
Diperkenalkan pada tahun 2023. Sebagai Edisi Khusus GR Supra A91-MT di pasar tertentu yang menggantikan Phantom/Turbulence Grey. Dari segi pelabelan, ini adalah nama unik yang dipilih oleh Toyota untuk warna abu-abu ini.
Tapi Daniel Tandi malah bikin heran deh ah.
Udah bagus itu mobil, masih aja diutak-atik.
Belum 1.000 km, Daniel malah sat-set datangkan beberapa komponen impor.
Bukan kaleng-kaleng pula!
Yang mencekam adalah sosok Varis Arising 1.
Varis sendiri berbasis di Kanagawa, dan merupakan perusahaan aftermarket otomotif Jepang yang mengkhususkan diri pada komponen eksterior berkualitas tinggi untuk mobil performa.
Seri “Arising” biasanya terdiri dari body kit agresif yang dirancang untuk meningkatkan penampilan dan aerodinamika kendaraan. Bahasa desainnya ramping dan agresif. Kerap menggabungkan elemen-elemen seperti fender lebar, splitter, side skirt, diffuser dan wing untuk meningkatkan estetika serta performa kendaraan.
Manufaktur Jepang merupakan harta karun dunia. Diakui di seluruh dunia dan sangat dihargai sebagai produk yang berharga.
Varis Arising 1 yang disematkan Daniel berupa add-on carbon parts pada front lips, side skirt dan wing, namun ada sedikit wujud carbon fiber rear canard dari Armaspeed. Menarik dilihat betapa Daniel bisa mix ‘n match brand tanpa menghilangkan harmonisasi.
Pemilik Autocare Indonesia Sunter, professional auto detailing service di bilangan Sunter, memesan velg Advan Racing GT Beyond dengan finishing Racing Sand Metallic yang berukuran 19x(9.5+10.5) inci dan offset 25/32.
Desain ADVAN Racing GT yang abadi rupanya direvisi sedikit. Makanya dinamai “GT Beyond”.
Dibekali aluminium A6061.
Beyond menggunakan metode mold form forging.
Bentuknya mengadopsi barrel untuk mengakomodasi sistem pengereman yang besar dan berkinerja tinggi.
Side cut hanya dilakukan di tempat jari-jari bertemu dengan hub dan di ujung luarnya untuk menyeimbangkan kebutuhan akan bobot yang ringan dan kekakuan secara optimal. Sementara pada saat yang sama secara instan mengidentifikasi roda sebagai bagian dari jajaran Beyond.
Perubahan kecil ini pertama kali diadopsi pada ukuran 19 inci dan dijadwalkan untuk diperluas ke roda 20 inci dan 18 inci di masa depan. Tulisan “A6061-T6” pada logo GT Premium Version konvensional diubah menjadi “BEYOND.”
Ban yang membungkus velg adalah Advan Neova AD08R 275/35ZR19 dan 305/30ZR19. Sedangkan peranti remnya dipercayakan pada AP Racing Radi-CAL II yang memiliki spesifikasi 6 pot/380 mm dan 4 pot/380 mm plus dilengkapi dengan EPB.
Pilihan velg saja sudah bikin geleng-geleng kepala.
Belum lagi saat menengok racing steering wheel dari KMP seharga 45 juta perak.
Merasakan KW Suspension V3 yang menjaga ketat perjalanan.
Serta menikmati putaran turbo, ventilasi dan flutter under load, terutama pada gigi yang lebih tinggi.
Singkatnya, bikin orang Cervical Fracture.
Alias patah leher!
Workshop:
Body detailing: Autocare Indonesia Sunter @acs.idn
Body kit: Klassen Motorsport @klassenmotorsport
Wheels & tyre: Rakki Garage @rakkigarage
Engine & undercarriage: Bimmerstop @bimmerstop