Castrol Indonesia wujudkan mimpi para pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Teknik Otomotif untuk menjadi bagian dari Castrol Honda LCR MotoGP Team di Sirkuit Mandalika, September mendatang.
Namun sebelumnya, mereka diadu keterampilannya dalam kompetisi bertajuk Castrol No. 1 Future Mechanic Contest.
Dalam kontes tahunan tersebut, diikuti setidaknya 70 SMK teknik otomotif dengan lebih dari 600 siswa-siswi SMK se-Jabodetabek serta melibatkan 300 tim.
“Bila tahun-tahun sebelumnya agenda kontes mekanik ditujukan bagi montir-montir bengkel rekanan Castrol, tahun ini kami men-challenge pelajar SMK,” ujar Ekza Novtianto, Brand & Product Manager PT Castrol Indonesia.
Dalam kontes ini, Castrol memberikan modul teknis yang sejalan dengan kurikulum yang sedang berjalan di tahun ajaran 2024.
Selain itu, Castrol turut melibatkan tenaga ahli penguji (asesor) dari lembaga yang berkompeten di bidangnya.
“Kami bekerja sama dengan Politeknik Astra (Astra Tech) sebagai tim penguji. Semua modul materi yang disiapkan oleh Astra Tech selain dapat menambah literasi keahlian teknis juga dapat memacu siswa-siswi SMK untuk dapat memberikan solusi dari permasalahan yang mungkin terjadi saat nantinya mereka bekerja sebagai mekanik,” papar Augustnine Adrianto, Marketing Director Castrol Indonesia.
Tahun ini, SMKN 4 Jakarta keluar sebagai juara pertama Castrol No. 1 Future Mechanic Contest.
Selain itu, sebagai bentuk apresiasi, para peserta perwakilan dari 70 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang turut berpartisipasi dalam kontes ini, mendapatkan sertifikat resmi dan oli Castrol.
“Aslinya seperti mimpi dan gak nyangka akhirnya juara dan bisa mendapatkan kesempatan terlibat sebagai tim balap Castrol Honda LCR MotoGP Team,” ujar Abdul Hanafi, juara pertama kontes asal SMKN 4 Jakarta.
Dirinya menambahkan, soal-soal yang diberikan adalah materi pembelajaran yang diberikan di sekolah.
“Jadi kita anggap saja seperti sedang ujian sekolah, tapi ada ekstra hadiah, hehehe,” kekeh Abdul yang nge-fans berat pembalap MotoGP, Johann Zarco.
Hal senada disampaikan Sultan Sangkan dari SMKN 53 Jakarta dan Dhimas Pradinata dari SMK Walang Jaya.
Menurut mereka, kontes yang diselenggarakan oleh Castrol ini adalah suatu hal baru yang belum pernah ada sebelumnya dan sangat menantang.
“Serunya tuh kita bersaing dengan banyak SMK dan ada juga teman dari sekolah sendiri. Yang menarik, kita jadi tambah wawasan seputar oli yang memiliki formula berbeda-beda dan menyesuaikan dengan kebutuhan serta penggunaan motor,” ungkap Sultan penuh semangat.
Animo yang cukup tinggi dari para peserta kontes, berujung kepada harapan agar Castrol kembali menggelar kontes serupa di tahun depan.
“Kami akan melakukan evaluasi serta memformulasikan agenda kontes serupa bisa terus berjalan di tahun depan. Cukup senang melihat kebahagiaan mereka yang lolos menjadi juara. Bukan tidak mungkin ke depannya montir-montir handal akan tercipta dari ajang Castrol No.1 Mechanic,” pungkas Ekza. 
