Sejak awal kehadirannya di 2019, Daihatsu Rocky (A200/A250) mengundang perhatian banyak pihak. Tak heran pada perjalananya, Daihatsu Rocky (Daihatsu Rokkī) yang merupakan subcompact crossover SUV direbadge menjadi Toyota Raize (Toyota Raizu), Subaru Rex (Subaru Rekkusu), bahkan juga Perodua Ativa dengan mesin turbocharged dan transmisi CVT.

Saat itu Subaru Indonesia masih tenggelam. Sedang di periode pencarian  investor baru. Tapi Subaru pusat salah satunya sudah memasarkan Subaru Rex pada November 2022. Memiliki gaya yang identik dengan Rocky, mobil ini ditawarkan dalam level G dan Z dengan mesin WA-VE yang dipadukan dengan CVT. Opsi penggerak empat roda yang identik dengan Subaru, tidak ditawarkan untuk Rex.

Tak lama…, tiga tahun kemudian, 12 Juni 2025, Subaru Rex tersedia dalam opsi mesin hibrida.

Tidak hanya menawarkan tenaga besar, tetapi juga penghematan bahan bakar yang luar biasa dan ketenangan. Sistem e-SMART HYBRID-nya beroperasi 100% dengan tenaga motor, dan dengan fitur-fitur seperti kemampuan untuk berakselerasi dan deselerasi hanya dengan pedal gas dan stopkontak aksesori untuk menggunakan peralatan listrik, DeepEnder dapat lebih menikmati perjalanan hariannya.

By the way, e-SMART HYBRID memiliki sistem yang berbeda dari e-BOXER. Perbedaan utamanya terletak pada jenis sistem hybrid yang digunakan. e-BOXER adalah sistem hybrid ringan (mild hybrid) yang menggabungkan motor listrik dengan mesin Boxer dan penggerak semua roda (AWD) khas Subaru, sementara e-SMART HYBRID adalah sistem hybrid paralel yang lebih mirip dengan sistem hybrid pada mobil Toyota atau Hyundai, dengan kemampuan tenaga listrik penuh yang lebih besar.

Subaru Rex mengadopsi sistem hybrid seri, di mana mesin bensin berfungsi utama sebagai pembangkit daya listrik untuk menggerakkan motor elektrik. Kombinasi tersebut terdiri dari mesin tiga silinder segaris berkapasitas 1.2 liter, dengan tenaga puncak 60 kW (82 PS) pada 5.600 rpm dan torsi 105 Nm antara 3.200 hingga 5.200 rpm.

Sementara itu, motor listriknya menyuplai tenaga 78 kW (106 PS) di rentang 4.372 – 6.329 rpm dan torsi maksimum 170 Nm sejak 0 hingga 4.372 rpm. Teknologi ini dirancang agar efisien, dengan akselerasi responsif serta tingkat kesenyapan tinggi saat berkendara. Klaim konsumsi bahan bakar yang diraih berdasarkan mode pengujian WLTC mencapai 28 km/liter, menjadikannya salah satu SUV hybrid paling efisien di kelasnya.

Di pasar domestik Jepang, Subaru Rex dijual dalam dua varian yaitu G Hybrid dengan harga 2.216.500 yen (sekitar Rp 250 jutaan) dan Z Hybrid dibanderol 2.608.100 yen (sekitar Rp 295 jutaan).

Apakah Subaru Rex e-Smart Hybrid akan tampil di GIIAS 2025? Tentu tidak.