Sirkuit Nürburgring Nordschleife di Jerman kerap menjadi lokasi favorit banyak pabrikan mobil untuk menguji modelnya hingga batas maksimal. Tak terkecuali Xiaomi EV.
Melalui salah satu model unggulannya, SU7 Ultra, Xiaomi berhasil mencetak rekor sebagai mobil listrik mewah tercepat di lintasan legendaris dengan julukan ‘The Green Hell’ tersebut.
Bagaimana tidak. Catatan waktunya saja 7 menit 4,957 detik (7:04.957). Gilanya, raihan tersebut dicapai dalam percobaan pertamanya. Sebuah prestasi yang sangat luar biasa dari jenama yang dikenal secara global dengan produk smartphonenya.
Sebagai informasi, catatan waktu ini lebih cepat dari supercar EV Rimac Nevera dengan catatan waktu 7 menit 5,298 detik (7:05.298). Bahkan dengan supercar legendaris sekalipun seperti Porsche 911 GT3 RS model 2018 (7:05.41) dan Lamborghini Huracan Performante (7:07.99) yang dirancang track oriented.
Pencapaian tersebut didapat dari kombinasi electric motor, power battery, dan motor control unit — dipadukan dengan sistem kendali torsi sasis (chassis torque-vectoring control), serta desain aerodinamis.
Soal dapur pacu, Xiaomi SU7 Ultra dibekali oleh kombinasi dua motor V8 dan satu motor V6s yang menghasilkan total tenaga maksimum hingga 1.548 PS (1.526 hp). Rancangan ini memungkinkan akselerasi luar biasa dari 0–100 km/jam hanya dalam 1,98 detik (dengan pengurangan one-foot rollout), dan kecepatan maksimum lebih dari 350 km/jam.
Lewat pengujian ini, menjadi langkah awal Xiaomi EV menjalin kerja sama strategis dengan Nürburgring dan resmi menjadi mitra premium sirkuit legendaris tersebut.
Sebagai simbol dari kolaborasi ini, sebuah tikungan baru di lintasan Grand Prix kini dinamai “Xiaomi Curve.” Selain itu, Xiaomi EV juga resmi menjadi anggota Industry Pool Nürburgring, sebuah program pengujian dan pengembangan yang bergengsi.