Nissan Motor Co., Ltd. bersama Nissan Motorsports & Customizing Co., Ltd. (NMC) mengumumkan pembatalan penyelenggaraan NISMO Festival tahun ini. Keputusan tersebut diambil setelah perusahaan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap konsep dan operasional acara. Nissan menegaskan, absennya festival tahun ini bukan berarti akhir, melainkan kesempatan untuk merumuskan format baru yang lebih segar, modern, dan relevan bagi penggemar motorsport.
Sejak pertama kali digelar pada 1997 di Fuji Speedway, NISMO Festival sudah menjadi semacam “hari raya” bagi penggemar Nissan. Acara ini bukan hanya sekadar pameran mobil balap, melainkan juga perayaan warisan panjang Nissan di dunia motorsport. Dari mobil legendaris GT-R R32 “Godzilla”, Silvia yang mendominasi arena drifting, Fairlady Z yang ikonik, hingga prototipe Le Mans dan mobil Super GT terkini, semuanya pernah hadir dalam parade spektakuler di hadapan puluhan ribu penonton.
Konten acara juga selalu kaya. Selain parade mobil bersejarah, ada balapan hiburan yang mempertemukan mobil lintas era, sesi drifting atraktif, hingga demonstrasi teknologi terbaru NISMO. Fans bisa mendekat langsung ke paddock, menyaksikan para teknisi bekerja, hingga berbincang dengan insinyur dan pembalap. Sesi tanda tangan dengan nama-nama besar seperti Masahiro Hasemi, Tsugio Matsuda, hingga pembalap Super GT generasi baru juga menjadi magnet tersendiri.
Tak hanya itu, area festival selalu dipenuhi booth suku cadang NISMO, merchandise eksklusif, serta spot kuliner khas Jepang yang menjadikan pengalaman lebih hangat. Komunitas global Nissan pun rutin hadir, dari penggemar lokal Jepang hingga pengunjung mancanegara yang rela terbang hanya untuk merasakan atmosfer unik ini. Bagi mereka, NISMO Festival bukan sekadar acara otomotif, melainkan ajang temu komunitas, nostalgia, sekaligus perayaan identitas.
Dengan reputasi sebesar itu, wajar jika kabar pembatalan tahun ini meninggalkan rasa kecewa. Namun, Nissan memberi sinyal kuat bahwa festival akan kembali dengan format lebih engaging, mengikuti tren baru dalam dunia otomotif dan hiburan. Bagi para fans, absennya NISMO Festival 2025 mungkin terasa hampa, tetapi juga menumbuhkan rasa penasaran: seperti apa wajah baru perayaan motorsport Nissan di tahun mendatang? 
