Kualitas layanan menjadi salah satu pilar utama dalam membangun loyalitas pelanggan di segmen motor premium. Hal inilah yang terus diperkuat PT Piaggio Indonesia melalui penyelenggaraan Aftersales & Service (AFS) Competition 2025, ajang tahunan yang dirancang untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalisme tenaga aftersales di seluruh jaringan dealer.
Dengan tema “Committed to Delivering Innovative and Excellent Services”, AFS Competition 2025 tidak sekadar menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sarana pembelajaran berkelanjutan bagi teknisi dan advisor layanan Piaggio, Vespa, Aprilia, dan Moto Guzzi. Setiap peserta ditantang untuk memahami kebutuhan pelanggan secara menyeluruh, sekaligus menerapkan standar layanan premium Piaggio Group dalam setiap skenario kerja.
Menurut Ayu Hapsari, PR and Communications Manager PT Piaggio Indonesia, pengalaman pelanggan yang konsisten hanya dapat dicapai melalui sumber daya manusia yang unggul. “Kompetisi ini menjadi ruang untuk mengasah kompetensi teknis sekaligus soft skill, sehingga setiap interaksi dengan pelanggan mencerminkan nilai premium Piaggio Group,” jelasnya.
AFS Competition 2025 diikuti oleh ratusan tenaga aftersales dari berbagai wilayah Indonesia. Proses seleksi yang ketat memastikan hanya peserta dengan performa terbaik yang melaju ke tahap final. Evaluasi dilakukan tidak hanya pada aspek teknis, tetapi juga pada kemampuan analitis, ketepatan solusi, serta pendekatan layanan yang berorientasi pada kepuasan pelanggan.
Komitmen PT Piaggio Indonesia terhadap layanan purnajual juga tercermin dari perluasan jaringan hingga 65 outlet resmi, termasuk 19 Motoplex yang menghadirkan keempat brand Piaggio Group dalam satu lokasi. Kehadiran jaringan yang semakin luas ini memastikan standar layanan premium dapat diakses lebih dekat oleh para pecinta motor Italia di Indonesia.
Melalui AFS Competition 2025, PT Piaggio Indonesia menegaskan bahwa layanan purnajual bukan sekadar pendukung penjualan, melainkan bagian integral dari pengalaman berkendara premium yang berkelanjutan. 
