Konsepnya nekat. Berkeras hati, alias kuat kemauannya.
Tujuannya hanya 1 dan itu saja yang utama. Mau membuat M3 dengan velg yang paling lebar yang pernah ada.
Nyeleneh.
Tapi mimpi harus ada. Agar semua lancar sesuai harapan dan kemauan.

Patut diingat, wider wheels are wrapped in wider tires. Jadi roda yang lebih lebar dengan ban yang lebih lebar pastilah wow factor. Konsekuensinya, membuat roda lebih tinggi dan lebih lebar dan dinding samping ban lebih pendek dan lebar ban lebih lebar.

Dinding samping yang lebih pendek membuat tapak lebih kaku dan stabil. Kekakuan dan stabilitas memberi kinerja yang lebih baik karena cengkeraman ban akan lebih baik dalam kondisi kering. Tapi, dalam kondisi basah ban lebih cenderung untuk hydroplane, walaupun bisa didukung ban yang bisa bekerja di jalan basah

Kemudian soal kinerja rem, roda yang lebih lebar adalah sahabat rem. Sehingga karena dua hal inilah, tak ada lagi isu hemat bahan bakar. Nope. Tidak ke sana arahnya. Sesungguhnya, dengan dua konsekuensi itulah konsep modifikasi BMW ini dapat dibenarkan.

Dimulai dari kalkulasi spakbor dalam. Hasil hitungan, pilihan diameter tetap di 19 inci. Terkait dengan posisi berdiri mobil saat dipasangi suspensi udara. Lebih kandas. Sedangkan lebar velg, dicoba dengan dimensi 12.5 inci di belakang, dan 11.5 inci di depan.

Efeknya, sedikit diradius pada bodi. Dibuat senatural mungkin lekuknya. Inipun setelah ban 265/30 dan 295/30 telah membalut velg. Ukuran yang gambot. Michelin PSS yang dipilih. Bukan ban Jepang, yang kiranya akan muncul kesan ‘terlalu narik’.

Sebagai info, pengesetan bodi langsung dikerjakan paralel dengan pemesanan velg. Ini yang disebut dengan bespoke process. Tak perlu menunggu velg dan ban datang. Jika semua sesuai matematis di atas kertas. Cut the time!

Selebihnya, diselesaikan dengan permainan warna dan aksen. Velg forged T6061-T6 itu disemprot satin black. Rem AP Radical memakai special racing yellow finished. Dan cat menggunakan Grigio Scuro Ferrari Spies Hecker.

DeepEnd nekat juga menyetir mobil ini. Singkatnya, cukup mumpuni jadi daily warrior. Posisi roda tetap celup sewaktu berjalan, sebuah hal yang jadi garage goal banyak orang. Dan…, saat air out, posisi ban hilang, semua ditelan fender.


Workshop:
Wheel, tyres & suspension: Antelope Ban @antelopeban
Painting: Suindah Motor @suindahmotor
Engine: Privat Auto Garage @privatautogarage

Data Mods:
Paint Grigio Silverstone Spies Hecker, wheels Rotiform LVS 3-piece step lip concave 19x(11.5+12.5) inches, tyres Michelin PSS 265/30ZR19 & 295/30ZR19, big brake kit AP Radical 6 pot 365 mm, suspension Airlift Performance + V2 management, muffler M Performance