Sewaktu S-Class ini hadir, mulai dari Medan hingga Surabaya, car enthusiast sontak membahasnya.
Sedan andalan kelas atas.
Saat itu, bos-bos besar semuanya pada beli.
Dikembangkan sejak 1992. Desain Steve Mattin ini disetujui Juni 1995, dan 38 bulan kemudian berproduksi. Tepatnya 13 Agustus 1998.

W220 merupakan pengganti S-Class W140 yang bongsor.
Dibandingkan pendahulunya, W220 mempunyai dimensi bodi luar (dan bagasi) lebih kecil tetapi menawarkan lebih banyak ruang interior, terutama dalam versi long-wheelbase.

Lampunya berdesain eksterior bulat, dan kemudian menjadi populer. Lebih elegan dan modern. Kontras sekali dengan W140 memiliki tampilan dominan kotak. Versi face liftnya, punya front-end yang lebih halus dengan grille yang lebih besar, lebih tegak, rumah lampu depan transparan dengan proyektor balok tertutup dan lampu belakang yang direvisi. Sebagian besar bagian eksterior tetap tidak berubah dari model W220 fase pertama.

Cukuplah kita bahas eksteriornya.
Sebab itu modal paling ajib buat dikandaskan.
Radit, kelahiran Bandung 37 tahun silam, menemukan kecocokan mobil ini untuk mengakomodir posturnya, 178 cm/92 kg.

Sebelum masuk gedung kantor, yakin pasti ia kembali menoleh pada si hitam, memastikan ketinggian mobilnya sudah benar-benar merapat pada lantai.
Mungkin 8-10 detik ia kembali melihat ulang.
Pulang dari kantornya di RS Awal Bros Pekanbaru, pasti lelah itu hilang melihat S-Class ini nempel aspal.
Mungkin 8-10 detik menatap dari masing-masing sudut.
Asli, momen itu heaven banget.

“Bagi saya, modifikasi itu membangun dari hati. Tidak hanya melibatkan persoalan biaya atau budget, hasilnya akan juga ditentukan antara selera owner dengan kinerja modifikator yang mumpuni,” ungkap dokter anestesi ini.

Cukup dengan tambahan bumper dan side skirt bawah dari gaya Wald International. Ini membuat bodi lebih dekat ke bumi. Dimensi velg dalam kategori yang moderat, yaitu 19x(8.5+10) inci. Sedangkan bannya, memakai local brand yang sudah diekspor ke 90 negara, Accelera, dengan tipe Phi berukuran 225/35ZR19 dan 235/35ZR19.

Bicara velg, Radit sebenarnya sudah memesan SV2 Forged tipe Delta. Ukurannya dibikin lebih gambot. Diameternya 20 inci, sedangkan lebarnya 10.5 dan 11.5 inci dengan offset -15. Namun DeepEnd datang lebih pagi. Sebulan lagi velgnya baru hadir.

Toh mau Rotiform atau SV2 Forged, mobil ini tak akan pernah cingkrang lagi. Air Lift full set jadi teknologi penolong. Mudah digunakan, tidak ada kesulitan pemakaian. Apalagi Creative Automodified sudah hapal mati instalasi dan perawatan suspensi udara asal Lansing, Michigan.
Kandaskan!


Workshop:
Creative Automodified @creative_automodified

Data Mods:
Wald style body kit, V-Kool windows film VK70, Air Lift suspension, Air Lift air management 3P, Border coilover + bags, Rotiform wheels CCV 19x(8.5+10) inches, Accelera tyres Phi 225/35ZR19 & 235/35ZR19, OEM head unit w/ android, Hertz processor, Focal 2-way speaker KX3, 2 Crescendo power, Crescendo subwoofer 10 inches