Mazda 2 Skyactiv ini merupakan generasi ke-4 (DJ) yang muncul pertama kali pada 2013, dan diresmikan di Geneva Motor Show 2014. Dasarnya pada variasi platform Mazda CX-5 dan dianugerahi “Car of the Year” 2014-2015 oleh Komite Car of the Year Jepang.
Yes, emang asyik ini mobil.
Kecil, kencang dan kompak.
Cowok ke cocok, buat cewek juga mantab.
Fitry kesambet desain luar-dalam, apalagi, “Fiturnya lengkap selevel dengan mobil premium,” ucap anggota komunitas M2Unity.
Harga memang sedikit lebih mahal dari kompetitor, tapi sang lawan jauh banget peralatan perangnya. Mazda ini punya i-ACTIVSENSE, sebuah fitur keselamatan aktif. Terus ada Blind Spot Monitoring (BSM) untuk meminimalisir keterbatasan pandangan yang umumnya terjadi di setiap mobil. Rear Cross Traffic Alert (RCTA) yang dapat mendeteksi kendaraan di samping yang masuk dalam area blind spot.
Selebihnya yang kelihatan kasat mata adalah head up display, i-Stop, steering with phone answer button juga MZD Connect. Tapi Fitry malah ketagihan menambahkan aksesori pemanis yang bermutu. Si putih disematkan konsep street racing.
Paling tokcer dukungan tampilan lewat velgnya. Bukan sekadar tampilan loh, sebab Volk Racing TE37 merupakan brand yang menghasilkan produk berkualitas. Model Sonic ini hanya 3.7 kilogram dengan ukuran 16×7 inci. Ukuran cukup segitu, sebab menyesuaikan dengan tujuan konsepnya.
Kombinasinya dengan ban Yokohama Advan Neova 205/50R16 tipe AD08R. Ban semi slick dengan kinerja ban yang membangkitkan kepercayaan diri. Dan Fitry mengaplikasi suspensi yang berkarakter multi fungsi yaitu coilover Flex Z dari Tein. “Mudah diatur untuk naik turunnya, keras empuknya. Dan setingannya ke feel kita,” ungkap karyawan swasta bagian accounting and tax ini.
Dari penjelasan itu, kita yakin Fitry memang car enthusiast.
Maka DeepEnd coba buka kap mesin mobilnya.
ECU Remapping, outputnya meningkatkan horse power mobil, memperbesar akselerasi mobil, menjadikan torsi mobil menjadi lebih baik.
Ia memasang intake suction yang bisa menambah akselerasi mobil, begitupula tenaga dan torsinya. Juga ia menggantikan air filter standar dengan K&N yang menurut Fitry, “Outputnya sama saja dengan standar, hanya untuk long time.” Serta mengaplikasi ground cable output yang membuat aliran listrik stabil yang di sisi lain bikin eye catching dan lebih rapi, selaras dengan pemasangan strut bar merahnya. Tentu strut bar ini juga punya fungsi utama, menambah rigiditas dan keseimbangan kedua sisi suspensi depan.
Dari dapur pacu, outputnya diteruskan oleh knalpot Kakimoto Racing. Memakai stainless steel SUS304 dengan kode KR Z71130. Sporty sound, namun tak mengganggu penumpang dalam kabin. Bahkan sudah memenuhi standar emisi tidak bising.
Hasil modifikasi sepert ini makin membuat gesit tanpa meninggalkan kenyamanan. Hadir dibuat oleh seorang wanita dan dibantu oleh teman sekomunitasnya, Juliz dan Mon Kentjana.
Thumbs up.
Data Mods:
Mazda Genuine Parts limited edition front add on, Autoexe side skirt extension splitters, Mazda Genuine Parts limited edition spoiler, Mazda Genuine Parts limited edition diffuser, Mazda Genuine Parts shark fin antenna, Autoexe front grille, Demio emblem Mazda Genuine, Autoexe emblem, custom LED Reflector, Proji HID Xenon foglamp, Kakimoto Racing exhaust Class KR Z71330, Autoexe strut bar, Autoexe intake suction, K&N air filter replacement, High Performance volt stabilizer, 5 Point DIY ground cable, MZD Connect full diagnostic module, ECU remapping, Volk Racing wheels TE37 Sonic 16×7 inches, Yokohama wheels Advan Neova AD08R 205/50R16, custom wheel spacers & centric rings, Tein coilover Flex Z, Rays Dura-Nuts straight lock & nut set L32 Duralumin, Comfort deluxe full interior carpet, carbon fiber racing steering wheel, Savanini paddle shift extension