Motivasi besar terpancar pada setiap pebalap binaan PT Astra Honda Motor (AHM) yang berlaga di ajang balap Asia.
Raihan juara di kelas Supersport (SS) 600 dan dominasi pebalap di posisi tiga besar kelas Asia Production (AP) 250 pada musim lalu, serta perubahan komposisi pebalap hasil binaan Astra Honda semakin menebalkan kepercayaan diri Astra Honda Racing Team (AHRT) dalam meraih kejayaan di Asia Road Racing Championship (ARRC) 2023.
Potensi besar ditunjukan para pebalap AHRT pada tes resmi ARRC 2023 yang berlangsung di Chang International Circuit, Buriram, Thailand pada 21-22 Maret 2023.
Herjun Atna Firdaus menunjukan performa positif dengan meraih catatan waktu terbaik di kelas AP250.
Sementara rekan satu timnya yaitu Veda Ega Pratama yang baru saja memasuki persaingan balap di ARRC atas penampilan impresifnya pada ajang balap Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) musim lalu, mampu menempati posisi kedua.
Lalu sang juara AP250 tahun 2018, Rheza Danica Ahrens berhasil menduduki posisi ketiga.
“Tahun lalu adalah masa adaptasi saya. Jadi, tahun ini akan menjadi pembuktian saya di balapan 250cc Asia ini. Saya akan memanfaatkan sebaik-baiknya pengalaman tahun lalu ditambah dengan modal kuatnya performa CBR250RR dan solidnya Astra Honda Racing Team. Pada hasil tes resmi kemarin, catatan waktu terbaik saya dapatkan dengan waktu 1:51: 005. Rasa percaya diri saya semakin kuat. Semoga saya bisa tampil sebaik mungkin dalam balapan pertama di Thailand ini, ungkap Herjun”.
Di kelas SS600, M. Adenanta Putra yang baru saja naik di kelas ini, masih memerlukan adaptasi untuk dapat bersaing menggunakan CBR600RR. Pemuda asal Magetan ini memiliki tekad tersendiri untuk dapat tampil maksimal saat race nanti.
Sementara itu, Gerry Salim tahun ini kembali memperkuat AHRT, setelah Andi Gilang juara di musim lalu dan naik ke kelas Asia Superbike (ASB) 1000 bersama Honda Asia Dream Racing. Gerry pun merasa memiliki tantangan tersendiri karena hasrat meneruskan tradisi juara di kelas 600cc.