SPKLU Voltron Hadir Di Mal Living World Alam Sutera, Tangerang

PT Exelly Elektrik Indonesia, perusahaan penyedia layanan pengisian baterai mobil listrik dengan merek Voltron resmi menjalin kerjasama dengan pihak Mal Living World Alam Sutera, Tangerang.

Seremoni penandatanganan nota kesepahaman tersebut berlangsung pada Selasa (30/4/2024), dilakukan oleh Abdul Rahman Elly, Founder & CEO Voltron serta Jannywati Hartini, Direktur Utama Living World.

Hasil dari kerjasama keduanya menghasilkan fasilitas Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang berlokasi di Area GF – P1 Lot B23 mal Living World Alam Sutera, Tangerang. Terdapat satu unit mesin EV charging dengan dua buah charging gun bertipe CCS 2. Untuk biayanya pengisian dayanya sendiri sebesar Rp2.466,74/kWh, sesuai dengan regulasi pemerintah.

Jannywati Hartini, Direktur Living World (kiri) dan Abdul Rahman Elly, Founder & CEO Voltron (kanan) saat meresmikan fasilitas EV charging di Mal Living World Alam Sutera, Tangerang

“Voltron saat ini berfokus untuk menyediakan High Power Charging, sehingga pengguna kendaraan listrik tidak perlu lagi khawatir menunggu lama saat melakukan pengisian daya kendaraan listriknya. Tentunya kerjasama antara Voltron dan Living World – Living Plaza akan memberikan dampak yang positif dan signifikan untuk perkembangan ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) yang telah diamanatkan dalam Perpres Nomor 55 Tahun 2019,” ujar Elly.

Ditambahkan olehnya, Voltron juga berkomitmen untuk melakukan pemasangan SPKLU Voltron di seluruh Mall Living World – Living Plaza, sehingga dengan Kerjasama ini memberikan manfaat sebanyak-banyaknya untuk pengunjung mall maupun pengguna mobil listrik.

Sebagai informasi, Voltron Indonesia, hingga saat ini telah mengoperasikan lebih dari 280 stasiun pengecasan di Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Medan, Samarinda, Makasar, Yogyakarta, Semarang pada tahun 2024 ini.

Selain itu Voltron terus aktif melakukan pembangunan stasiun pengecasannya dengan target lebih dari 1.500 stasiun hingga akhir 2024. Cakupan daya pengecasan dari AC 22 kW, DC 30 kW, DC 60 kW, DC 100 kW hingga DC 200 kW.