Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik se-Dunia, Paus Fransiskus melakukan kunjungan kenegaraan sekaligus perjalanan apostolik ke Indonesia selama empat hari (3-6/9/2024).
Selama berada di Indonesia, Sri Paus akan menumpang kendaraan khusus yang disebut mobil Paus atau Popemobile. Mobil tersebut akan dipakai berkeliling menyapa umat saat Misa Suci Akbar yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Kamis (5/9/2024).
Menariknya, Popemobile yang digunakan di Indonesia menggunakan basis kendaraan taktis (rantis) buatan dalam negeri, Pindad Maung MV3.
Soal ubahannya, antara lain penambahan fitur tangga lipat untuk mengakses panggung yang dilengkapi kursi utama di bagian belakang kenndaraan, sunroof pada kabin pengemudi, rear step untuk penjaga Paus, roof protector untuk antisipasi hujan, serta kursi belakang yang dapat dilipat untuk asisten Paus.
Selain itu, ubahan lainnya terdapat pada penggunaan warna serba putih, penambahan bendera Vatikan dan Indonesia di bagian depan, serta pemasangan pelat nomor SCV1 yang merupakan akronim dari ‘Status Civitatis Vaticanae’ atau Negara Kota Vatikan. Sedangkan angka 1 di belakang menandakan dirinya sebagai pemimpin atau tokoh yang dihormati.
Adapun untuk spesifikasi teknisnya, Popemobile versi Indonesia ini dibekali dengan mesin turbo diesel 2.200 cc. Mesin tersebut mampu membawa rantis ini melaju pada kecepatan aman 100 km/jam dengan jarak tempuh maksimal 500 km.
Di bagian kaki-kakinya, terlihat gagah menggunakan ban lansiran Accelera dengan tipe M/T-01 berukuran 285/70 R17. Karet bundar ini memiliki blok tapak unik dan lebar, sehingga mampu meningkatkan traksi off-road. Tapak bergerigi terbuka menawarkan traksi unggul pada permukaan off-road dan slot blok untuk mengalirkan air dengan cepat. Juga, membuang batu lumpur dan benda-benda asing lainnya yang terperangkap.
“Terima kasih kepada Vatikan beserta panitia kunjungan keagamaan beliau di Indonesia yang telah mempercayai Maung MV3 produksi PT Pindad untuk disesuaikan menjadi Popemobile yang digunakan Paus pada Misa Akbar di GBK. Merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan bagi kami untuk dilibatkan secara langsung dalam mendukung kendaraan operasional pemimpin umat katolik di seluruh dunia sekaligus tokoh lintas agama yang aktif menyerukan perdamaian,” ujar Abraham Mose, Direktur Utama PT Pindad.