Setelah kerumitan internal yang begitu signifikan, seperti PHK, henti produksi, kurangnya dukungan suplai dan bahkan efek samping penjualan saham di MV Agusta, akhirnya pada 21 Mei 2025 KTM telah mengamankan pembiayaan yang diperlukan untuk melunasi 30% dari utangnya yang lebih dari €2 miliar sebelum batas waktu 23 Mei 2025.

Siapa sang pahlawan? Tak lain dan tak bukan adalah Bajaj Auto!

Setelah berbulan-bulan upaya yang tekun dan perencanaan strategis, KTM berhasil memperluas hubungannya dengan mitra lamanya, Bajaj, dan menjadikan mereka sebagai investor utama.

“Hari ini kami diberi kesempatan untuk meneruskan sejarah KTM. Bersama mitra lama kami, Bajaj, kami berhasil menyusun strategi yang memungkinkan kami untuk mengumpulkan dana tambahan sebesar 600 juta euro untuk memulai usaha baru kami, selain dari 200 juta euro yang telah tersedia,” kata Gottfried Neumeister, CEO, KTM AG.

Selama ini, Pierer Bajaj AG merupakan pemegang saham mayoritas PIERER Mobility AG. Pierer Industrie AG memegang 50,1% saham di Pierer Bajaj AG. Sisanya, 49,9%, dimiliki oleh Bajaj Auto International Holdings B.V

Per tanggal 23 Mei 2025, Pierer Industrie AG telah menandatangani perjanjian opsi beli dengan Bajaj BV yang memungkinkan Bajaj BV untuk mengakuisisi saham Pierer Industrie AG di Pierer Bajaj AG dan dengan demikian memperoleh kendali tidak langsung atas PIERER Mobility AG hingga akhir Mei 2026. Perubahan kendali tersebut memerlukan persetujuan dari regulator. Saham dapat dialihkan berdasarkan opsi beli ini ke Bajaj BV setelah semua persetujuan dari regulator diperoleh. Kesepakatan ini menandai langkah penting menuju pemulihan keuangan KTM dan dapat memengaruhi operasi perusahaan secara lebih luas dan masa depannya di MotoGP.