Semarang kembali jadi sorotan dunia otomotif lewat ajang GIIAS Semarang 2025, ketika PT Chery Sales Indonesia (CSI) resmi meluncurkan Chery TIGGO 9 CSH AWD. SUV premium tujuh penumpang ini hadir dengan banderol kompetitif Rp 730,9 juta (OTR Semarang), sekaligus mempertegas strategi Chery untuk memperkuat segmen premium di Jawa Tengah, wilayah yang kontribusinya tembus 8% dari total penjualan nasional di luar Jabodetabek.
Kehadiran TIGGO 9 CSH AWD tak hanya menonjolkan desain elegan dan teknologi hybrid terkini, namun juga menjadi simbol keseriusan Chery dalam menjawab kebutuhan konsumen modern di Jawa Tengah yang dinamis dan adaptif terhadap teknologi. Tidak heran, SUV flagship ini langsung jadi bintang pameran dan magnet utama bagi para pengunjung GIIAS Semarang 2025.
Selain memamerkan TIGGO 9 CSH AWD, Chery juga menyediakan 6 unit test drive dari lini SUV premium lainnya. Hal ini memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk merasakan langsung performa, kenyamanan, serta fitur unggulan yang ditawarkan. Tak hanya itu, booth Chery pun dirancang lebih luas—187 m² atau meningkat 17% dibanding tahun lalu, untuk menghadirkan pengalaman interaktif yang lebih premium.
Dukungan terhadap industri nasional pun nyata, karena Chery TIGGO 9 CSH AWD sudah diproduksi secara lokal (CKD) di pabrik PT Handal Indonesia Motor, Bekasi. Langkah ini tak hanya memperkuat daya saing industri otomotif Indonesia, namun juga membuka lapangan kerja baru, sekaligus menjadikan Indonesia sebagai basis produksi utama dan pusat ekspor kendaraan setir kanan di kawasan regional.
Optimisme Chery semakin beralasan setelah mencatat pencapaian global yang mengesankan. Pada paruh pertama 2025 saja, Chery sukses mengekspor 550.000 unit atau setara satu mobil setiap 29 detik, sekaligus mempertahankan statusnya sebagai eksportir mobil No.1 di China selama 22 tahun berturut-turut. Prestasi ini jadi validasi bahwa kualitas TIGGO 9 CSH AWD bukan sekadar untuk pasar lokal, tetapi juga standar global. 
