Kadang kita baru sadar mobil bermasalah setelah performanya drop, tarikan berat, atau malah mogok di tengah jalan. Padahal, tanda-tanda awalnya bisa banget dikenali dari hal sederhana seperti warna asap knalpot. Yup, buat yang sering cuek sama detail ini, Auto2000 kasih tips penting buat deteksi dini kondisi mesin biar gak telat servis.

“Deteksi awal sanggup mengurangi risiko mobil mengalami kendala hingga sampai merogoh kocek dalam untuk perbaikan mobil. Terkait deteksi dini kerusakan mesin, AutoFamily bisa melakukannya dengan memperhatikan dan mengenali warna gas buang pada knalpot mobil saat mesin pertama dinyalakan di rumah,” jelas Yagimin, Chief Marketing Auto2000.

Asap Knalpot Bisa Jadi Bahasa Mesin

Kalau diperhatikan, warna asap knalpot sebenarnya bisa jadi “bahasa” yang menunjukkan kondisi mesin. Teorinya, mobil yang sehat tak akan mengeluarkan asap warna-warni, alias pembakaran di ruang bakar berjalan sempurna. Tapi, jangan langsung tenang dulu. Knalpot bersih belum tentu bebas polusi, karena bisa saja masih menyimpan gas berbahaya kayak karbon monoksida (CO) atau nitrogen oksida (NOx). Makanya, uji emisi jadi cara paling akurat buat tahu apakah mobil benar-benar “sehat” dan ramah lingkungan.

Beda Warna, Beda Cerita

1. Asap Putih Tebal
Kalau muncul asap putih pekat, itu tanda ada oli yang ikut terbakar di ruang pembakaran. Biasanya karena ring piston aus atau oli gak pernah diganti.

Untuk mesin diesel, asap putih pekat bisa berarti bahan bakar solar tidak terbakar sempurna, bisa karena setting pompa BBM atau sistem injeksi bermasalah.

2. Asap Abu-abu
Warna ini menunjukkan kemungkinan katup PCV macet. Komponen ini mengatur jumlah uap dan gas dari ruang mesin ke intake manifold. Jadi, kalau sudah muncul asap abu-abu, langsung bawa mobill ke bengkel terdekat.

3. Asap Hitam
Masih wajar di mobil diesel asal tak terlalu pekat, tapi buat mobil bensin, ini sinyal bahaya. Pembakaran gak sempurna, tarikan berat, bensin boros, semuanya bisa terjadi barengan. Penyebabnya? Bisa dari filter udara kotor, sensor rusak, atau injektor bermasalah.

Cegah Sebelum Terlambat

Auto2000 menyarankan servis berkala tiap 6 bulan sekali biar kondisi mesin selalu prima. Selain ngecek sistem pembakaran, teknisi juga bakal periksa komponen lain buat memastikan tak ada potensi kerusakan.

Menariknya, uji emisi bisa dilakukan gratis saat servis berkala. Kalau hasilnya belum lolos, Service Advisor bakal kasih saran perbaikan biar mobil kembali sehat. Bahkan, buat yang sibuk, ada layanan THS – Auto2000 Home Service yang bisa datang langsung ke rumah!

“Sesuai 3 pilar Life is Easy with Auto2000: Dekat, Nyaman, dan Lengkap, kami akan memastikan mobil AutoFamily selalu dalam kondisi sehat dan lolos uji emisi untuk menunjang mobilitas. AutoFamily dapat segera booking servis berkala lewat website www.auto2000.co.id dan memanfaatkan program SIAP SEDIA Servis di Auto2000 yang menguntungkan,” tutup Yagimin.