Dunia MotoGP bakal kedatangan wajah baru di akhir musim 2025. Bukan pembalap sembarangan, tapi Nicolò Bulega, sosok yang selama dua musim terakhir jadi bintang di ajang WorldSBK. Rider muda asal Italia itu resmi akan menggantikan Marc Márquez di dua seri pamungkas, GP Portugal dan GP Valencia.

Bagi Bulega, ini bukan sekadar debut. Di atas motor Desmosedici GP milik Ducati Lenovo Team, dia akan menjalani balapan ke-100 sepanjang kariernya di kejuaraan dunia setelah mengumpulkan 50 start di Moto3 dan 49 di Moto2. Momentum yang pas untuk menandai babak baru dalam perjalanan balapnya.

Sebelumnya, Bulega sempat turun ke lintasan Jerez – Angel Nieto untuk menjajal Desmosedici GP. Uji coba itu jadi pemanasan berharga jelang aksinya di Portimão, 7–9 November mendatang.

“Saya sangat senang bisa menutup musim seperti ini dengan kejutan di menit-menit terakhir. Melakukan debut di MotoGP adalah impian setiap anak yang bercita-cita menjadi pembalap,” ujar Bulega.

Meski tanpa ekspektasi besar, Bulega menegaskan bakal memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin. Dengan dukungan penuh dari Ducati Corse dan tim Aruba.it Racing, ia berjanji tampil lepas dan menikmati momen bersejarah ini.

General Manager Ducati Corse, Luigi Dall’Igna, juga ikut memberi semangat.

“Saya sangat senang melihat Nicolò mengendarai Desmosedici GP. Tantangannya tentu tidak mudah, tetapi saya berharap ia bisa menikmati pengalaman ini, karena bagi pembalap muda, debut di kelas tertinggi balapan ini merupakan sebuah kepuasan besar,” ujar Dall’Igna.

Bulega sendiri bukan nama asing di dunia Ducati. Sejak 2022, ia sudah menjadi bagian dari keluarga besar Borgo Panigale dan sukses besar di World Supersport serta Superbike. Gelar Juara Dunia Supersport 2023 dan dua kali runner-up di WorldSBK (2024–2025) jadi bukti nyata konsistensinya.

Menariknya, musim depan Bulega juga bakal terlibat lebih dalam sebagai test rider Ducati, bersama Michele Pirro, untuk mengembangkan Desmosedici GP dengan ban baru. Jadi, dua seri MotoGP ini bukan cuma debut singkat, tapi juga langkah awal untuk masa depan yang lebih besar di Ducati.

Kalau debutnya berjalan mulus, bukan mustahil nama Nicolò Bulega akan makin sering muncul di grid MotoGP tahun-tahun berikutnya.