Sprint Race GP Austria 2025 benar-benar jadi milik Marquez bersaudara. Marc Marquez sukses mengamankan kemenangan ke-12 Sprint musim ini, tapi cerita menarik justru datang dari duel panas melawan adiknya sendiri, Alex.

Begitu lampu start padam, Alex langsung melesat ke depan. Untuk beberapa lap, rider BK8 Gresini Racing itu berhasil menahan sang kakak yang notabene juara dunia delapan kali. Tapi Marc bukan tipe rider yang sabar terlalu lama.

Di lap kedua, #93 menyalip Alex di tikungan 3 dengan manuver khasnya: cepat, agresif, dan tanpa ampun. Alex coba membalas, tetapi ia tak kuasa mengejar kecepatan sang kakak. Alih-alih ambil risiko duel habis-habisan, ia memilih mengunci posisi dua dan tetap naik podium bersama sang kakak.

Pecco Gagal Finis

Sementara duo Marquez jadi sorotan, Francesco Bagnaia malah mengalami nasib apes. Wheelspin saat start bikin posisinya merosot ke belakang, dan makin lama pace-nya makin hilang. Setelah sempat disalip Jorge Martin dan Joan Mir, Pecco akhirnya menyerah dan masuk pit di lap 9.

Acosta Tunjukkan Taji

Di sisi lain, Pedro Acosta (Red Bull KTM Factory Racing) tampil garang. Rookie sensasional ini berhasil merangsek ke posisi tiga besar setelah menyalip Marco Bezzecchi. Podium di Austria bikin namanya makin berbahaya dalam persaingan klasemen.

Sementara itu, Fermin Aldeguer (BK8 Gresini Racing MotoGP) juga kasih tontonan menarik dengan duel ketat lawan Enea Bastianini. Hasilnya, Aldeguer sukses mengamankan posisi keenam di belakang Brad Binder yang finis kelima.

Fabio Di Giannantonio (Pertamina Enduro VR46 Racing Team) dan Johann Zarco (Castrol Honda LCR) melengkapi sembilan besar dan ikut bawa pulang poin berharga.

Marc Makin Sulit Dikejar

Dengan hasil ini, Marc Marquez kian mantap di puncak klasemen sementara dengan raihan 393 poin, unggul 123 poin dari Alex yang naik ke posisi kedua. Bagnaia? Ia kini tertinggal jauh 180 poin, jarak yang terasa mustahil untuk dikejar dengan sisa musim yang ada.

Acosta juga makin mendekat ke Franco Morbidelli dengan selisih hanya delapan poin, sedangkan Aldeguer hanya terpaut satu poin dari Fabio Quartararo.

Sprint GP Austria 2025 jadi panggung yang semakin mempertegas dominasi Marc Marquez musim ini. Jika tren positif ini berlanjut, bukan tidak mungkin #93 akan mengunci gelar juara dunia lebih cepat dari yang diperkirakan.