Perjalanan Arai Agaska di ajang R3 BLU CRU World Cup 2025 makin seru menjelang akhir musim. Rider muda andalan Yamaha Racing Indonesia ini baru saja menyelesaikan seri kelima di sirkuit Motorland Aragon, Spanyol, pada 26-28 September 2025 lalu.

Buat Arai, ini debutnya di trek Aragon. Meski baru pertama kali turun di lintasan legendaris itu, rider asal Lombok, NTB ini tetap tampil percaya diri. Dari sesi Superpole hari Jumat, ia sukses mengamankan posisi start ke-6. Balapan pun dijalani all-out: race 1 dituntaskan di posisi 6, sementara race 2 ia akhiri di urutan 10.

Meski belum bisa meraih podium, Arai tetap puas dengan hasil di Aragon.

”Senang rasanya bisa merasakan balapan di Aragon, ini menambah pengalaman saya bertarung di sirkuit-sirkuit populer di Eropa. Pencapaian saya di seri 5 ini dengan masuk 10 besar pada dua race cukup positif, karena saya berhasil menambah poin di setiap race yang penting untuk klasemen pembalap dalam kejuaraan ini. Tinggal satu seri lagi tersisa di Estoril Portugal pada pertengahan Oktober nanti, saya harapkan akan bisa meraih podium lagi di ajang R3 BLU CRU World Cup ini,” ungkap Arai Agaska.

Konsisten Kumpulkan Poin

Nama Arai Agaska memang mencuri perhatian sejak awal musim. Di putaran pertama Portimao, Portugal, ia langsung naik podium 3. Dilanjut podium 2 di Misano, Italia, lalu makin garang dengan kemenangan race dan podium 2 di Balaton Park, Hungaria.

Kini, meski hasil Aragon “hanya” masuk 10 besar, poin tambahan membuat Arai mengantongi total 122 poin dan masih nyaman di posisi 3 klasemen. Bahkan peluang jadi runner-up masih terbuka lebar karena hanya berselisih tipis 3 poin dari Christopher Clark asal Amerika Serikat.

Bekal Berharga di Musim Perdana

Manager Motorsport PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Wahyu Rusmayadi, memberi apresiasi atas kiprah anak asuhnya.

”Musim R3 BLU CRU World Cup 2025 sebentar lagi berakhir. Arai Agaska sudah berjuang menunjukkan skill mumpuninya dengan hasil optimal untuk pengalaman perdananya di kejuaraan dunia. Banyak pelajaran berharga didapatkannya, ini akan menjadi bekal berharga dalam langkah selanjutnya buat improvement ke depannya,” tutur Wahyu.

Dengan satu seri terakhir di Estoril, Portugal, Arai masih punya kesempatan menutup musim debutnya dengan hasil manis. Runner-up bukan lagi sekadar mimpi, tinggal bagaimana ia menuntaskan pertarungan terakhir dengan maksimal.