Ajang Daihatsu Kumpul Sahabat Malang 2025 sukses menyedot perhatian ribuan warga yang memadati Lapangan Rampal, Malang, Jawa Timur, Minggu (7/12). Acara pesta rakyat yang digelar gratis ini menghadirkan beragam aktivitas, mulai dari zumba bersama, rolling thunder mengelilingi ikon Kota Malang, hingga penampilan spesial dari band D’MASIV.

Tak hanya menjadi ruang hiburan, kegiatan ini juga dinilai membawa dampak positif bagi perekonomian daerah. Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan Kota Malang, Eko Sri Yuliadi, menyebut acara seperti ini sejalan dengan program 1.000 event yang dicanangkan Pemkot Malang sepanjang 2025.

“Kegiatan seperti ini memperkuat sinergi antara komunitas, pelaku usaha, dan pemerintah. Dampaknya terasa pada UMKM, sektor hotel, hingga kuliner,” ujarnya .

Ia juga menegaskan peran kendaraan niaga Daihatsu yang banyak digunakan pelaku usaha, khususnya UMKM di Malang yang jumlahnya telah menembus 100 ribu unit. Menurutnya, kendaraan niaga menjadi armada penting bagi usaha kuliner, bangunan, hingga food truck .

Antusiasme pengunjung terasa langsung di area tenant UMKM. Ilma, karyawan Morebite Pizza, mengaku kewalahan melayani antrean yang mengular sejak pagi.

“Pembeli sampai harus menunggu dua jam. Antusiasmenya benar-benar di luar dugaan,” ujarnya, seraya menyebut lebih dari 100 porsi pizza habis terjual.

Hal serupa dirasakan Zahra dari UMKM Hundred. Hingga pukul 11.00 WIB, lebih dari separuh dagangan yang disiapkannya sudah ludes.

“Acara Kumpul Sahabat ini benar-benar membantu pemasukan UMKM lokal,” kata Zahra.

Selain hiburan dan bazar, layanan pemeriksaan kesehatan gratis menjadi salah satu titik terpadat. Warga memanfaatkan fasilitas cek gula darah, kolesterol, hingga pemeriksaan mata yang didukung PSC Dinas Kesehatan Kota Malang dan mitra optik lokal.

Nunik Iswati, warga Rampal Claket, mengaku terbantu karena bisa memeriksakan kondisi mata anaknya.

“Program seperti ini lumayan membantu untuk pemeriksaan kesehatan,” ujarnya.

Bagi komunitas otomotif Daihatsu, acara ini juga menjadi ajang silaturahmi. Agus Siswono dari komunitas Daihatsu Charade menilai kegiatan ini membuat hubungan antar komunitas semakin solid, meski cuaca dan kondisi area sempat kurang bersahabat.

“Acara ini seru sekali dan membuat hubungan antar komunitas Daihatsu makin kompak,” kata Agus.

Sementara itu, Nur Hidayati, anggota komunitas Zebra asal Kota Batu, menyebut Kumpul Sahabat sudah menjadi bagian dari perjalanan hidupnya sejak awal 2000-an.

“Dulu ikut bersama anak, sekarang datang bersama suami, anak, dan cucu,” tuturnya.

Dalam sesi Bahagia Sejak Pertama, pelanggan setia Daihatsu, Daniel Supit, membagikan pengalamannya menggunakan Daihatsu Terios sejak 2011.

“Daihatsu sudah seperti bagian dari keluarga kami. Nyaman, hemat, dan selalu bisa diandalkan,” ungkap Daniel.

Ia juga menyoroti kenyamanan kabin, performa mesin, serta layanan purna jual yang membuatnya merasa tenang selama menggunakan Terios untuk kebutuhan kerja maupun keluarga.