Kolaborasi kendaraan listrik di sektor ride-hailing kembali bergerak. ALVA resmi menggandeng Grab dan AIZEN Indonesia untuk memperluas penggunaan motor listrik roda dua, dengan Yogyakarta sebagai kota perdana.

Kerja sama strategis ini ditandai dengan kehadiran 250 unit ALVA N3 yang mulai digunakan oleh mitra pengemudi Grab. AIZEN Indonesia berperan sebagai penyedia EV fleet as a service, memudahkan pengelolaan armada motor listrik secara operasional.

Langkah ini bukan sekadar uji coba. ALVA, Grab, dan AIZEN ingin mendefinisikan ulang pengalaman ride-hailing yang lebih bersih, efisien, dan nyaman sekaligus mempercepat transisi menuju ekosistem transportasi berkelanjutan di Indonesia.

 

Motor listrik yang dulu sering dipandang sebagai kendaraan pelengkap, kini mulai dipercaya sebagai kendaraan utama. Salah satu pendorongnya adalah infrastruktur pengisian daya yang makin matang. ALVA menghadirkan Boost Charge Station, teknologi pengisian cepat yang memungkinkan baterai terisi dari 10% ke 50% dalam waktu kurang dari 30 menit, dan mencapai 80% dalam sekitar 50 menit.

“Kerja sama ini menegaskan komitmen ALVA dalam menghadirkan ekosistem mobilitas listrik terintegrasi, tidak hanya untuk konsumen individu, tetapi juga sektor komersial seperti ride-hailing. Kami memastikan ALVA N3 mampu menjadi kendaraan utama bagi masyarakat,” ujar Purbaja Pantja, Chief Executive Officer ALVA.

ALVA N3 dipilih karena dinilai cocok untuk kebutuhan mobilitas harian berintensitas tinggi. Motor listrik ini menawarkan jarak tempuh hingga 140 km dalam sekali pengisian, kecepatan maksimum 80 km/jam, serta kenyamanan lewat jok lebar dan multi-function hook untuk membawa barang.

Fitur pendukung lain seperti My ALVA App memungkinkan pengemudi memantau status pengisian daya sekaligus menemukan lokasi charging station terdekat. Sebagai bagian dari kolaborasi, ALVA juga akan memasang charging station di pool Grab Yogyakarta, lengkap dengan dukungan teknis dan perawatan agar operasional mitra pengemudi berjalan lancar.

Dari sisi Grab, kerja sama ini memperkuat komitmen mereka terhadap mobilitas ramah lingkungan. “Sejak 2021, Grab telah mengoperasikan kendaraan listrik di Yogyakarta. Dengan penambahan armada ALVA N3, kami kini mengoperasikan lebih dari 11.000 kendaraan listrik di berbagai kota di Indonesia,” kata Halim Wijaya, Director of Grab Indonesia.

Ia menambahkan, langkah ini tidak hanya mendukung percepatan transisi energi hijau, tetapi juga membuka peluang ekonomi yang lebih berkelanjutan bagi mitra pengemudi dan masyarakat.

Sementara itu, AIZEN Indonesia menilai kolaborasi lintas industri menjadi kunci percepatan adopsi kendaraan listrik di sektor ride-hailing. “Dengan dukungan teknologi ALVA dan platform operasional Grab, kami optimistis penggunaan kendaraan listrik untuk ride-hailing bisa berkembang pesat dan memberikan dampak lingkungan yang signifikan,” ujar Damien Ngai, Director SEA AIZEN Indonesia.

Ke depan, kolaborasi ini tidak akan berhenti di Yogyakarta. ALVA, Grab, dan AIZEN berencana memperluas implementasi ke berbagai kota lain di Indonesia, sejalan dengan roadmap nasional kendaraan listrik.

Saat ini, ALVA telah membangun lebih dari 150 konektor pengisian daya di 70 lokasi strategis di seluruh Indonesia, terutama di Jawa dan Bali. Jaringan purna jualnya pun sudah menjangkau 120 lokasi di 31 kota, termasuk 11 titik layanan di Yogyakarta.