Kamis sore, 24 Oktober 2019, hari begitu bersinar. Tak ada macet di JORR, tiada mendung bergelayut, merupakan tanda-tanda alam nan indah yang menemani DeepEnd pergi memenuhi undangan PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia untuk ikut unveiling New A-Class Sedan.
Yesss, rumornya berhembus encang.
Berubah atau tidak?
Menggantikan A-Class Hatchback?
Mesin makin hemat katanya?
Dan tersebut punya banyak inovasi.
Sebegitu penasarannnya, di She’s Mercedes Cafe, CIBIS Nine Building, Jakarta Selatan, semuanya terkuak. Ternyata beda banget. Perawakan gagah dan tampang galaknya berkurang sedikit, namun selebihnya cepat, efisien dan itu tadi; inovatif!
“Siapa pun yang mencari sedan sporty compact dengan bagasi terpisah, sekarang memiliki pilihan baru yang menarik. Ini memungkinkan kami untuk memikat para pelanggan baru Mercedes-Benz,” ujar Choi Duk Jun, Presiden Direktur PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia.
Sedan diartikan sebagai desain 3-box, yang mempunyai bagasi terpisah. Bukan di ‘dalam kabin’, seperti halnya A-Class terdahulu (basis W177). DeepEnd memastikan memang volumenya sanggup ‘menelan’ golf bag. Masih ada sisa lega untuk leg room di sana. Kondisinya yang tak terlalu tinggi, membuat proses masuk-keluar barang juga tak merepotkan. Pun kami pastikan, kabin belakangnya masih terkesan lapang.
Sedan empat pintu ini memiliki jarak sumbu roda 2.729 milimeter dengan proporsi sedan compact yang dinamis dan overhang pendek di bagian depan dan belakang. Ini masih sama dengan W177 (A-Class Hatchback) bahkan dengan C118 (CLA Coupe).
Namun panjangnya beda. V177, kode basis A-Class Sedan ini, berada di size 4.549 mm. Lebih panjang dari W177 (4.419 mm) dan sedikit lebih pendek dari C118 (4.695 mm). Bagaimana dengan W205 (C-Class)? Memang new A-Class Sedan ini berada sedikit di bawah ukuran C-Class. Iya sedikit saja.
Fitur unggulannya termasuk mesin modern dan efisien. Bahkan disusupi oleh level keamanan tinggi berkat sistem bantuan mengemudi canggih seperti yang digunakan di S-Class, dan sistem infotainment intuitif dari MBUX – Mercedes-Benz User Experience.
Apalagi? Ini jangan anggap enteng. Sebab, berbekal value Cd 0,22 dan lebar area depan 2,19 m2, new A-Class Sedan dinobatkan sebagai PEMILIK HAMBATAN AERODINAMIS PALING RENDAH dari semua kendaraan yang saat ini diproduksi di seluruh dunia. Mercedes-Benz bukan kali ini saja, sebab inovasi new A-Class Sedan adalah kelanjutan untuk mempertahankan rekor dunia yang dipegang oleh CLA Coupe.
Keunggulan aerodinamis merupakan faktor penting dalam konsumsi bahan bakar rendah dalam kondisi berkendara yang sesungguhnya. Apalagi mesin bensin penuh tenaga dan efisien untuk A-Class Sedan. Dijuluki A 200 Progressive Line (4-silinder, turbocharged,120 kW/163 hp, 250 Nm, emisi CO2 gabungan 126-120 g/km) dengan transmisi kopling ganda 7G-DCT. Konsumsi bahan bakar gabungannya berada di antara 5,5-5,2 liter per 100 km.
Jika throwback ke 2 dekade lalu, tepatnya di 1997. Mercedes-Benz menatap penting masa depan entry buyernya. Compact car menjadi peluang baru. Kecenderungan di era itu adalah efisiensi. Hal ini juga dimanfaatkan oleh Mercedes-Benz untuk mengubah citra sekaligus peremajaan produk.
Mobil compact ini pada akhirnya memberikan kontribusi penting terhadap Mercedes-Benz. 6 juta unit terjual. Hari ini, A-Class Sedan bukan menggantikan yang Hatchback. Jangan salah. Sebab model terbaru ini semakin memperluas jajaran mobil compact Mercedes-Benz, yaitu A-Class Hatchback, B-Class, CLA Coupe dan GLA. Sebuah penambahan yang logis, karena dengan C, E dan S-Class, Mercedes-Benz memiliki kompetensi sedan premium yang melebihi kebanyakan pabrikan lain. No doubt!