Kondisi darurat seperti di Merapi tentunya memiliki tantangan sendiri, terutama medan yang berat dan terbatasnya akses listrik. Dengan demikian, diperlukan banyak alat dan kendaraan yang mumpuni untuk mengatasi hal tersebut.

Untuk mengatasi hal tersebut. PT MMKSI menyumbangkan 1 unit Outlander PHEV pada 11 Desember 2019 lalu. SUV berpenggerak 4 roda hybrid ini memiliki kapabilitas istimewa, yaitu discharging untuk menyuplai kebutuhan listrik hingga 1.500 watt pada keadaan darurat dari suplai baterai mobil tersebut.

Sejak 14 November 2020, satu unit mobil listrik tersebut telah membantu tim Palang Merah Indonesia (PMI) yang bersiaga di area terdampak erupsi Gunung Merapi di Jawa Tengah.

Saat ini, unit Outlander PHEV disiagakan di pos pengungsian Merapi, Desa Lencoh, Kabupaten Boyolali. Selama berada di Boyolali, petugas telah beberapa kali memanfaatkan sumber listrik dari Outlander PHEV untuk menyalakan lampu dan beberapa peralatan listrik di posko tersebut lantaran kondisi di lapangan seringkali mengalami pemadaman listrik.

Selain itu, selama pandemi Covid-19, Outlander PHEV telah membantu PMI untuk melakukan berbagai kegiatan kemanusiaan, di antaranya sebagai unit pendukung penyemprotan disinfektan, pendukung training tanggap bencana anggota TNI di Markas PMI, unit penyaluran bantuan untuk tenaga medis, dan yang terakhir sebagai pendukung tanggap darurat di area terdampak erupsi Gunung Merapi, Jawa Tengah.

“Kami sangat mengapresiasi langkah PMI yang mempercayai model PHEV kami untuk mendukung kegiatan di area terdampak dan memberikan kesempatan model tersebut untuk berkontribusi dan membuktikan kemampuan yang dimilikinya di area yang ekstrem. Kami harap Outlander PHEV dapat selalu memberikan bantuan untuk setiap aktivitas kemanusiaan yang dilakukan oleh PMI dan seluruh anggota PMI yang bertugas, dan masyarakat yang terdampak selalu dalam kondisi yang aman dan sehat,” tangkas Naoya Nakamura, Presiden Direktur PT MMKSI.