Hampir seluruh merk otomotif kini mengarah ke elektrifikasi. Biasanya, pada mulai dengan keluarin model mobil listrik, hybrid, dan nantinya model mesin pembakaran internal akan dihilangkan secara perlahan.

Biasanya, mereka cuma bilang seperti “kami akan berhenti produksi atau jualan mobil pembakaran internal per tahun 2030” misalnya. Tapi, Hyundai kini benar-benar tegas.

Hyundai memiliki target untuk memproduksi dan jualan mobil listrik 100%. Langkah nyatanya? RnD untuk mesin pembakaran internal di Namyang udah ditutup!

Kini, posisi tersebut diganti untuk riset motor listrik dan baterai mobil listrik.

Artinya sudah selesai dong era mobil pembakaran internal Hyundai? Yaa… nga juga. Hyundai masih produksi kok mobil dengan mesin pembakaran internal. Karena yang ditutup kan risetnya, bukan pabrik mesin. Kalau gak, udah pasti Hyundai Creta yang baru dirilis kemarin dan mobil Hyundai lainnya jadinya malah mobil listrik.

Tapi.. dengan penutupan RnD mesin ini, artinya kemungkinan besar Hyundai tidak akan menciptakan mesin baru untuk kedepannya. Jadinya ya, mesin yang bakal ada bakal itu-itu aja.

Wajar aja, memang bisa dibilang pengembangan mesin pembakaran internal udah susah. Sehingga menurut Hyundai, lebih baik mereka fokus ke mobil listrik untuk inovasi masa depan.

Bagaimana tanggapan DeepEnders? Apakah Hyundai sebaiknya 100% elektrik? Atau sebaiknya tetap menyisakan mesin pembakaran internal?