Dua tahun lalu, nama Scomadi mulai terdengar di dunia skuter Tanah Air, membawa gaya klasik khas Inggris dengan sentuhan modern. Kini, Scomadi Indonesia resmi menapaki usia ke-2, dan perayaannya berlangsung meriah di kantor pusat mereka di kawasan MT Haryono, Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (25/10/2025).
Sejak pagi, markas besar Scomadi Indonesia sudah dipadati ratusan peserta. Bukan cuma para pemilik Scomadi, tapi juga berbagai komunitas motor lain yang ikut meramaikan, mulai dari Vespa GTC Club ID, Scooter Addict Jakarta, Vescooter Indonesia, Scooter Moly, hingga puluhan klub lintas merek lainnya. Energinya terasa banget: ramai, solid, dan penuh semangat brotherhood khas dunia roda dua.
Debut di IMOS+ 2023
Scomadi hadir di Indonesia dengan membawa DNA “British soul with modern performance” Merek asal Inggris ini pertama kali mencuri perhatian lewat desainnya yang retro elegan tapi punya performa modern dan tangguh untuk harian. Partisipasi di Indonesia Motor Show Plus (IMOS+) 2023 silam menandai awal debutnya di pasar otomotif Tanah Air.
Awalnya, pasar sempat bertanya-tanya: bisakah Scomadi bersaing di tengah dominasi merek-merek besar? Tapi perlahan, Scomadi Indonesia membuktikan diri. Lewat pendekatan komunitas dan layanan yang rapi, mereka berhasil menumbuhkan basis pengguna loyal di berbagai kota besar. Dua tahun berjalan, brand ini tumbuh dengan arah yang jelas, bukan sekadar jadi “pemain baru”, tapi pelaku serius di segmen skuter premium retro-modern.
Perayaan ulang tahun ke-2 ini bukan cuma jadi ajang syukuran, tapi juga jadi momen refleksi perjalanan dua tahun penuh perjuangan. Acara dibuka dengan seremoni dan pemotongan kue ulang tahun sebagai simbol rasa syukur, sebelum akhirnya seluruh peserta melakukan rolling thunder keliling Jakarta.
Deretan Scomadi berbagai tipe meluncur bareng di jalanan ibu kota, diiringi komunitas motor lain yang ikut bergabung. Jalanan jadi semacam parade penuh warna, dari yang klasik sampai modern, tapi semuanya satu aspal dalam semangat kebersamaan.
Dalam sambutannya, Aditya Ardianto, General Manager Sales Scomadi Indonesia, menyampaikan rasa syukurnya atas dukungan yang terus mengalir dari para pengguna dan komunitas.
“Di ulang tahun yang kedua ini, banyak hal yang sudah Scomadi Indonesia lakukan. Alhamdulillah, untuk penjualan trennya positif, sejak tahun pertama mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Tentunya hal ini bisa terjadi berkat dukungan dari teman-teman semua, baik komunitas maupun Scomadi Owners,” ujar Aditya
“Harapan saya di ulang tahun kedua ini, Scomadi bisa makin sukses, makin jaya, makin pesat penjualannya, serta makin diterima di masyarakat Indonesia. Mohon doa dan dukungannya,” imbuhnya.
Komunitas Jadi Kunci
Kesuksesan Scomadi Indonesia tak lepas dari pendekatan mereka terhadap komunitas. Bagi Scomadi, pengguna bukan sekadar konsumen, tapi bagian dari perjalanan brand itu sendiri. Itu sebabnya, di perayaan kali ini, kehadiran berbagai komunitas lintas merek seperti Bekasi Scooter Reborn, Sanz Skutz, Vespa Police, dan Scooter Addict Jakarta menjadi bukti nyata bahwa semangat solidaritas di dunia skuter itu tak kenal batas merek.
Dengan dukungan dari berbagai sponsor seperti Givi, Motobatt, Aurora Coating ProLAB, GLD Garage, Blackstag, dan Apotek Roxy, acara ini berjalan lancar dari awal sampai akhir. Semua elemen mulai dari komunitas, sponsor, sampai media ikut ambil bagian dalam momen yang jadi tonggak penting buat Scomadi Indonesia ini.
Dua Tahun, Langkah Menuju Masa Depan
Ulang tahun kedua ini bukan cuma perayaan, tapi juga penanda babak baru. Di tengah persaingan ketat segmen skuter retro modern, Scomadi Indonesia tetap konsisten menjaga karakter, kualitas, dan komunitasnya. Kalau tren positif terus berlanjut, bukan tak mungkin Scomadi bakal jadi salah satu ikon gaya hidup urban di Indonesia.
Dan seperti halnya semangat riding yang tak pernah padam, perjalanan Scomadi Indonesia pun baru saja dimulai, dua tahun pertama ini hanyalah pemanasan. 
